Jika kamu membeli sebuah smartphone, tentu yang ada di benak pertama kamu adalah spesifikasinya. Mulai dari RAM, GPU dan internal memori. Sebenarnya ada satu lagi yang perlu kamu ketahui yaitu ARM.
ARM (Advanced RISC Machines) adalah sebuah arsitektur prosesor atau CPU yang umum digunakan dalam berbagai perangkat elektronik, termasuk smartphone, tablet. Pada dasarnya, ARM mengacu pada perangkat yang menggunakan prosesor berbasis arsitektur ARM termasuk ponsel android.
Umumnya kernel arsitektur yang dipakai rata-rata smartphone adalah ARM dengan jenis ARM32 dan ARM64. ARM32 dengan kode AArch32 dan ARM64 dengan kode AArch64.
Perbedaan utamanya adalah jika ARM32 hanya mampu menjalankan aplikasi 32-bit saja tidak bisa 64-bit, sedangkan ARM64 dapat menjalankan aplikasi 32-bit dan 64-bit sekaligus.
Jika kamu ingin mengetahui lebih jelas tentang apa itu ARM, silahkan membaca artikel saya sebelumnya Apa itu ARM?
Cara Mengetahui Jenis ARM Yang Digunakan Smartphone
Penting bagi kamu untuk mengcek jenis ARM yang digunakan karena ini akan berguna untuk melihat seberapa cepat ponsel kamu dengan menggunkana jenis ARM tersebut. Selain itu berguna jika kamu ingin mengoprek sistem, karena ada beberapa aplikasi yang hanya mendukung arsitektur ARM64 saja.
Lalu bagaimana cara cek jenis ARM yang dipakai di ponsel kamu?
1. Menggunakan CPU-Z
Kamu bisa menggunakan aplikasi CPU-Z untuk mengetahui jenis ARM yang digunakan di ponsel. Aplikasi ini berfungsi untuk melihat semua informasi yang ada pada smartphone.
Download terlebih dahulu CPU-Z di Google Play Store
Buka aplikasi, lalu pergi ke tab System, lalu lihat pada bagian Kernel Architecture terdapat jenis dari ARM yang digunakan. Jika muncul kode aarch64 berarti jenisnya adalah ARM64 sedangkan jika aarch32 maka ponsel kamu menggunakan chipset 32-bit.
Selain itu jika ingin detail dengan tipe yang dipakai kamu bisa melihat di Tab SOC pada bagian Architecture biasanya terdapat detail versi ARM yang digunakan, kebetulan punya saya tipenya milik dari Qualqomm yaitu Kryo, akan tetapi chip di dalamnya tetap dibangun dengan basis ARM Cortex. Jika ponsel kamu menggunakan chip langsung dari ARM, akan muncul tipe ARM Cortex A7, A8 maupun Cortex A9.
2. Menggunakan AIDA64
Selanjutnya kamu bisa memakai aplikasi AIDA64 untuk mengetahui jenis ARM yang digunakan. Sama seperti CPU-Z, AIDA64 berfungsi untuk melihat berbagai informasi dari sistem.
Download AIDA64 di Google Play Store
Buka aplikasnya, lalu masuk ke tab CPU lalu lihat pada bagian Instruction Set akan tertera jenis bit dan ARM yang digunakan.
3. Menggunakan Device Info HW
Alternatif lain yang bisa kamu coba untuk mengetahui jenis ARM yaitu menggunakan aplikasi Device Info HW.
Aplikasi ini memuat jenis ARM lebih detail dibanding dengan kedua aplikasi di atas. Selain itu kamu cukup melihat di satu tab saja, maka akan muncul semua versi dengan lengkap.
Download aplikasi Device Info HW di Google Play Store
Buka aplikasi tersebut, lalu klik tab SOC disana akan terlihat mulai dari jenis, tipe dan vendor nya.
Akhir Kata
Seperti itulah cara cek jenis ARM yang digunakan di smartphone. Wajib bagi kamu mengetahui ARM yang digunakan, karena seperti yang sudah saya jelaskan ada beberapa aplikasi hanya mendukung ARM64 saja, sehingga mustahil bagi kamu untuk menjalankan aplikasi ARM64 di ponsel dengan chip ARM32.
Hal tersebutlah yang kadang membuat orang bingung kenapa saat ingin mengintall suatu aplikasi, ketika dicari di Play Store ada, akan tetapi jika dicari menggunakan Hp lain tidak muncul atau tidak didukung. Ini berarti ponsel yang tidak memunculkan aplikasi tersebut menggunakan chip berjenis ARM32.
Sebaliknya jika menggunakan chip ARM64 sudah dipastikan bisa menggunakan aplikasi 32-bit dan 64-bit, dan semua aplikasi akan muncul di play store.
Founder ngetekno.com | Teknik Informatika. Penyuka dunia teknologi terutama dibidang Web Development. Saat ini sedang mengerjakan project Copywriting dan Web Design.