Bagi kamu pengguna laptop dengan sistem operasi windows mungkin sudah pernah melihat empat huruf WHQL, entah itu di hardware ataupun di software (aplikasi). Mungkin kamu bertanya-tanya apa sebenarnya arti WHQL itu.
Nah dalam artikel kali ini mari kita mengenal apa itu WHQL di Windows.
Apa Itu WHQL?
WHQL adalah singkatan dari Windows Hardware Quality Labs, yang merupakan program pengujian dan sertifikasi perangkat keras dan perangkat lunak Microsoft. Program WHQL dirancang untuk memastikan bahwa perangkat keras dan perangkat lunak pihak ketiga kompatibel dengan sistem operasi Windows.
Untuk mendapatkan sertifikasi WHQL, perangkat keras dan perangkat lunak harus melewati serangkaian tes yang ketat. Tes-tes ini dirancang untuk memastikan bahwa perangkat keras dan perangkat lunak dapat bekerja dengan baik di berbagai platform dan konfigurasi Windows.
Tes-tes ini mencakup berbagai aspek, termasuk:
Fungsionalitas: Apakah perangkat keras atau perangkat lunak berfungsi sebagaimana mestinya?
Stabilitas: Apakah perangkat keras atau perangkat lunak stabil dan tidak akan membuat sistem crash?
Keamanan: Apakah perangkat keras atau perangkat lunak mengandung kerentanan keamanan yang dapat dimanfaatkan oleh penyerang seperti hacker?
Kinerja: Apakah perangkat keras atau perangkat lunak berkinerja baik dan tidak akan memperlambat sistem?
Itulah beberapa aspek yang biasanya diuji dalam pengetesan untuk mendapatkan kelayakan produk. Setelah perangkat keras atau perangkat lunak berhasil melewati semua tes tersebut (lulus), Microsoft akan mengeluarkan sertifikat WHQL.
Sertifikat ini dapat digunakan oleh vendor perangkat keras atau perangkat lunak untuk menunjukkan bahwa produk mereka telah lulus pengujian WHQL dan dipastikan kompatibel dengan sistem operasi Windows.
Sertifikat ini dapat disertakan dalam paket instalasi perangkat keras atau perangkat lunak, dan akan memungkinkan perangkat keras atau perangkat lunak untuk diinstal pada sistem operasi Windows 32bit dan 64-bit dengan lancar tanpa ada masalah.
Manfaat menggunakan Hardware dan Software yang Sudah WHQL Certified
Ada beberapa manfaat menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang sudah bersertifikat WHQL, yaitu:
Sudah Pasti Kompatibel
Produk WHQL Certified telah diuji dan disertifikasi oleh Microsoft untuk memastikan kompatibel dengan sistem operasi Windows. Artinya bahwa kamu bisa dengan yakin bahwa produk-produk tersebut akan berjalan dengan lancar di komputer tanpa masalah.
Stabil
Produk WHQL Certified telah diuji untuk memastikan stabilitas. Yang berarti produk tersebut tidak akan membuat sistem kamu crash atau menyebabkan masalah lainnya.
Keamanan Yang Teruji
Produk WHQL Certified telah diuji untuk memastikan keamanan. Produk tersebut tidak mengandung kerentanan keamanan yang dapat dimanfaatkan oleh penyerang seperti hacker untuk mencari celah keamanan.
Kinerja Lancar
Produk WHQL Certified telah diuji untuk memastikan kinerja nya. Yang berarti produk akan berjalan dengan baik dan lancar juga tidak akan memperlambat sistem.
Cara Memeriksa Apakah Hardware dan Software Sudah Bersertifikat WHQL
Ada dua cara untuk memeriksa apakah perangkat keras atau perangkat lunak WHQL Certified:
- Cari logo Windows Hardware Compatibility: Produk WHQL Certified akan memiliki logo Windows Hardware Compatibility atau biasa terdapat tulisan Compatible with windows 7, 8, 10 maupun 11 pada kemasannya. Logo ini menunjukkan bahwa produk tersebut telah lulus pengujian WHQL dan kompatibel dengan sistem operasi Windows.
- Periksa sertifikat digital: Produk WHQL Certified akan memiliki sertifikat digital yang dikeluarkan oleh Microsoft. Sertifikat ini dapat dilihat dengan mengklik kanan pada file instalasi produk dan memilih “Properties”.
Haruskah Menggunakan Hardware dan Software Yang Bersertifikat WHQL?
Sebisa mungkin disarankan untuk menggunakan perangkat keras dan aplikasi WHQL Certified. Hal tersebut untuk memastikan bahwa sotfware maupun hardware akan berjalan dengan lancar di komputer kamu tanpa masalah.
Namun, ada beberapa kasus di mana kamu mungkin ingin menggunakan perangkat keras atau perangkat lunak yang tidak bersertifikat WHQL. Tidak apa-apa asal cocok dengan spesifikasi sistem pc/laptop kamu, caranya dengan melihat system requirements dalam produk tersebut, baik itu di web vendor maupun di paket kemasan hardware.
Jika kamu memutuskan untuk menggunakan perangkat keras atau perangkat lunak yang tidak bersertifikat WHQL, segala resiko harus disadari terlebih dahulu karena mungkin akan mengalami masalah kompatibilitas atau masalah lainnya.
Akan tetapi terkadang, justru ada beberapa aplikasi yang tidak bersertifikat malah cocok dengan sistem.
Berikut adalah beberapa tips jika kamu ingin menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang tidak bersertifikat WHQL dengan aman:
- Hanya unduh software dari sumber yang terpercaya.
- Bacalah ulasan sebelum mengunduh dan menginstal driver perangkat keras atau perangkat lunak non-WHQL Certified.
- Buat cadangan sistem sebelum menginstal driver hardware dan software.
Jika kamu mengalami masalah setelah menginstal aplikasi, coba uninstall aplikasi tersebut dan instal ulang yang versi WHQL Certified.
Akhir Kata
Nah itulah penjelasan tentang apa itu WHQL di windows, dengan begitu kamu bisa lebih memahami dalam memilih produk baik hardware maupun software dengan memastikan sudah tersertifikasi oleh Microsoft.
Demikian artikel kali ini semoga bermanfaat.
Founder ngetekno.com | Teknik Informatika. Penyuka dunia teknologi terutama dibidang Web Development. Saat ini sedang mengerjakan project Copywriting dan Web Design.
