Apa itu Motherboard? Berikut Pengertian, Sejarah, Jenis, Fungsi dan Cara Kerjanya

pengertian motherboard

Bagi kamu pengguna PC ataupun laptop pasti sudah tidak asing dengan isitilah Motherboard alias Mobo. Motherboard adalah jantung dari sebuah pc ataupun laptop, tanpa motherboard mustahil sebuah pc atau laptop bisa hidup.

Kenapa saya katakan jantung dari sebuah pc, karena memang motherboard ini adalah penghubung antara beberapa komponen yang ada pada komputer, seperti CPU, RAM, Slot USB dan komponen lainnya.

Motherboard menjadi tempat nya berbagai komponen-komponen dipasang. Jadi bagi kamu yang masih belum paham banyak mengenai Motherboard, di artikle kali ini akan saya jelaskan apa itu motherboard, pengertian, sejarah, jenis, fungsi dan cara kerjanya.

Pengertian Motherboard

Motherboard adalah komponen utama dari sebuah komputer yang menghubungkan semua komponen.

Motherboard merupakan papan sirkuit yang menyediakan tempat bagi CPU, RAM, perangkat input/output, dan perangkat lainnya yang dibutuhkan untuk menjalankan komputer. Motherboard juga menyediakan interface yang diperlukan untuk menghubungkan komputer ke perangkat lain seperti monitor, keyboard, mouse, dan lainnya.

Sebagian besar motherboard juga menyediakan slot untuk menambahkan perangkat tambahan seperti kartu grafis, sounds, dan lainnya.

Sejarah Motherboard

Sejarah motherboard dimulai pada tahun 1951, ketika IBM memperkenalkan konsep “unit central” untuk komputer pertamanya yang disebut IBM 701. Unit ini terdiri dari beberapa komponen utama seperti CPU, RAM, dan perangkat input/output yang dipasang pada sebuah papan sirkuit. Pada awalnya, motherboard hanya terdiri dari beberapa komponen elektronik sederhana yang terhubung dengan kabel.

Selama tahun-tahun berikutnya, teknologi komputer terus berkembang, dan motherboard mulai menjadi lebih kompleks dan canggih. Pada tahun 1970-an, motherboard mulai menggunakan komponen elektronik yang dipasang secara permanen pada papan sirkuit, dan pada tahun 1980-an, motherboard mulai menggunakan konektor untuk menghubungkan komponen elektronik yang dipasang secara sementara.

Pada tahun 1990-an, motherboard mulai menggunakan teknologi BIOS (Basic Input/Output System) yang memungkinkan komputer untuk di-boot dari hard drive. Pada awal tahun 2000-an, motherboard mulai menggunakan teknologi USB (Universal Serial Bus) yang memungkinkan perangkat lain seperti keyboard, mouse, dan printer untuk dihubungkan ke komputer dengan mudah.

Saat ini, motherboard masih terus berkembang dan menjadi semakin canggih, dengan fitur-fitur seperti konektor PCI-Express untuk menambahkan perangkat tambahan, port USB 3.0 yang lebih cepat, dan teknologi wireless seperti Bluetooth dan Wi-Fi.

Jenis-jenis Motherboard

  • ATX (Advanced Technology eXtended) adalah salah satu jenis motherboard yang paling umum digunakan. ATX motherboard memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan jenis motherboard lainnya, sehingga memiliki lebih banyak slot dan konektor untuk menambahkan perangkat tambahan;
  • MicroATX adalah jenis motherboard yang lebih kecil dibandingkan dengan ATX, tetapi masih memiliki banyak slot dan konektor yang sama dengan ATX. MicroATX sering digunakan untuk membuat komputer yang lebih kecil dan lebih ringkas;
  • Mini-ITX adalah jenis motherboard yang paling kecil dan paling ringkas yang tersedia. Mini-ITX sering digunakan untuk membuat komputer yang sangat kecil seperti media center atau komputer yang digunakan untuk menjalankan aplikasi-aplikasi ringan;
  • Extended ATX (EATX) adalah jenis motherboard yang lebih besar daripada ATX, dan sering digunakan untuk komputer yang membutuhkan performa yang lebih tinggi. EATX motherboard memiliki lebih banyak slot dan konektor dibandingkan dengan ATX, sehingga memungkinkan pengguna untuk menambahkan lebih banyak perangkat tambahan;
  • LPX (Low Profile eXtended) adalah jenis motherboard yang lebih kecil dibandingkan dengan ATX, dan sering digunakan untuk komputer yang membutuhkan komponen elektronik yang lebih kecil dan ringkas. LPX motherboard sering digunakan untuk membuat komputer yang lebih ringkas dan mudah dibawa kemana-mana;
  • NLX (New Low Profile eXtended) adalah jenis motherboard yang lebih kecil dibandingkan dengan LPX, dan sering digunakan untuk komputer yang membutuhkan komponen elektronik yang sangat kecil dan ringkas. NLX motherboard sering digunakan untuk membuat komputer yang sangat ringkas dan mudah dibawa kemana-mana.

Komponen-komponen Motherboard

  • Chipset, merupakan penghubung dari berbagai komponen yang terdapat pada motherboard.
  • CPU (Central Processing Unit), merupakan otak komputer yang bertanggung jawab untuk menjalankan semua program yang diinstal pada komputer.
  • RAM (Random Access Memory), merupakan memori sementara yang digunakan oleh CPU untuk menjalankan program-program tersebut.
  • BIOS (Basic Input/Output System), adalah sekumpulan perangkat lunak yang terpasang pada motherboard yang memungkinkan komputer untuk di-boot dari hard drive.
  • Port USB (Universal Serial Bus), adalah konektor yang memungkinkan perangkat lain seperti keyboard, mouse, dan printer untuk dihubungkan ke komputer dengan mudah.
  • Konektor LAN (Local Area Network) ,adalah konektor yang digunakan untuk menghubungkan komputer ke jaringan LAN atau Internet.
  • Slot PCI (Peripheral Component Interconnect), adalah slot yang digunakan untuk menambahkan perangkat tambahan seperti kartu grafis, sounds, dan lainnya.
  • Slot AGP (Accelerated Graphics Port), adalah slot yang digunakan untuk menambahkan kartu grafis yang lebih canggih.
  • Slot RAM (Random Access Memory), adalah slot yang digunakan untuk menambahkan modul RAM ke komputer.
  • Konektor IDE (Integrated Drive Electronics), adalah konektor yang digunakan untuk menghubungkan hard drive dan optical drive ke motherboard.
  • Konektor power, adalah konektor yang digunakan untuk menghubungkan motherboard ke sumber daya (power supply).

Fungsi dan Cara Kerja Motherboard

Fungsi utama dan cara kerja motherboard adalah menghubungkan semua komponen komputer yang lain. Motherboard juga berfungsi sebagai pengatur sistem, yang mengontrol aliran data antara komponen komputer yang lain.

Berikut ini adalah beberapa fungsi utama motherboard:

  • Menyediakan tempat bagi CPU (Central Processing Unit) dan RAM (Random Access Memory). CPU adalah otak komputer yang bertanggung jawab untuk menjalankan semua program yang diinstal pada komputer. RAM adalah memori sementara yang digunakan oleh CPU untuk menjalankan program-program tersebut.
  • Menyediakan slot dan konektor untuk menambahkan perangkat tambahan seperti kartu grafis, kartu suara, dan lainnya.
  • Menyediakan interface yang diperlukan untuk menghubungkan komputer ke perangkat lain seperti monitor, keyboard, mouse, dan lainnya.
  • Menyediakan teknologi BIOS (Basic Input/Output System) yang memungkinkan komputer untuk di-boot dari hard drive.
  • Menyediakan port USB (Universal Serial Bus) yang memungkinkan perangkat lain seperti keyboard, mouse, dan printer untuk dihubungkan ke komputer dengan mudah.
  • Menyediakan konektor untuk menghubungkan komputer ke jaringan LAN (Local Area Network) atau Internet.
  • Menyediakan teknologi wireless seperti Bluetooth dan Wi-Fi untuk menghubungkan komputer ke perangkat lain tanpa menggunakan kabel.

Kesimpulan

Penting bagi kamu untuk mengetahui jauh lebih dalam mengenai motherboard. Karena motherboard merupakan komponen yang berfungsi sebagai jantung dari komponen-komponen penting lainnya untuk menjalankan sistem dengan lancar dan sempurna.

Demikain pembahasan mengenai apa itu Motherboard? Pengertian, Sejarah, Jenis, Fungsi dan Cara Kerjanya.

Semoga bermanfaat:)

Artikel Lain Yang Mungkin Kamu Suka?